Wednesday, September 26, 2012

Ke Sumatera Utara


SUNDAY, 23 SEPTEMBER 2012





Assalamualaikum dan Selamat Sejahtera


Destinasi: Banda Aceh dan Sabang


"Jom kita ke Indonesia," sahabatku Jamil memberi saran.

"Untuk apa?" Aku bertanya.

"Kita kunjung Banda Aceh dan Sabang," jawabnya.

"OK lah Mil . . . dapat juga relaks-relaks," kataku.  

Maka pada pagi Rabu 19 September 2012 kami berempat (Azizah dan Alimah turut serta) memulakan perjalanan ke Indonesia lagi. Kali ini kami berhasrat mengunjungi beberapa daerah di Sumatera Utara pula.















Selain daripada ingin menemui sanak saudara dan sahabat handai di sana . . . tujuan kami ke Banda Aceh ialah untuk melihat sendiri semangat 'kehidupan' yang dipulihkan semula di kota itu setelah teruk ditimpa musibah Tsunami.

Cadangan ke pulau peranginan Sabang  (nama tempatannya Pulau Weh) itu pula kami atur untuk melihat-lihat keindahan alam ciptaan Tuhan. 

























Penerbangan kami dari terminal LCCT Sepang yang dijadualkan pada jam 11:45 pagi tergendala selama 45 minit. 

Cuaca buruk pada awal pagi itu menyebabkan banyak pesawat lain yang penerbangan masing-masingnya patut berlaku lebih awal . . . terpaksa ditundakan.

Akibatnya, penerbangan kami juga telah kelewatan  kerana mesti mengikut giliran waktu berlepas yang tertunda . . .  bertindan-tindan!




















Setelah berada dalam penerbangan selama 1 jam 20 minit kami selamat mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda di Banda Aceh.

Waktu Aceh menunjukkan pukul 12 : 15 siang . . .  lewat 45 minit daripada waktu tiba yang dijadualkan. Tak kisahlah . . . sampai juga. Alhamdulillah.






















Catatan:



Banda Aceh

Sesungguhnya Tsunami yang melanda kota bergelar 'Serambi Mekah' itu merupakan bencana alam paling buruk pernah terjadi dalam sejarah mana-mana negara di dunia yang telah mengalami musibah Tsunami.

Tsunami yang melanda Banda Aceh bermula sekitar jam 8:20 pagi Ahad 26 Disember 2004.

Sudah hampir 8 tahun kini Banda Aceh dilanda Tsunami . . . 

Kami ingin mendapatkan insight (pandangan sebenar) dan info terkini tentang aftermath (akibat sesuatu yang buruk) daripada peristiwa itu . . . khususnya daripada mereka yang berpengalaman langsung menghadapi bencana tersebut.

Kami juga ingin melihat sendiri akan ketinggian semangat dan kesungguhan usaha yang ditunjukkan warga Aceh untuk membangun lagi . . . dan meneruskan perjuangan hidup di alam ini . . .

Mudah-mudahan dan insya-Allah apa yang dapat kami saksikan sendiri di situ kelak adalah sesuatu hakikat yang menyedarkan!



[Kisah-kisah relevan dipaparkan melalui entri khas dalam siaran lain.]



Sabang

"Luar biasa sekali nilai-nilai estetika yang dianugerahkan Allah terhadap pulau yang berlokasi di titik paling utara di Sumatera Utara ini." . . . 

Demikian komen yang sering kedengaran daripada luahan hati dan rasa para pengunjung ke sana.

Aku ingin melihat sendiri. Mudah-mudahan benar apa yang aku dengar ini . . .  bisik hatiku.


[Kisah lanjut dalam siaran tersendiri di blog ini].




Bersambung . . .
Tunggu kalau sudi  . . . ada lagi bahan bacaan santai selepas siaran ini . . . 




Bamuda
dsuarang.blogspot.com